Jakarta - Pemilihan umum tahun 2024 merupakan momentum kesuksesan ketua umum Golkar Airlangga Hartarto. Tercatat pada hasil rekapitulasi KPU, perolehan suara pemilihan legislatif pada pemilu 2024 telah menempatkan partai Golkar pada posisi kedua dengan jumlah suaranya yakni 23.208.654 suara, juga 'partai Golkar bersama koalisi Indonesia maju telah memenangkan pemilihan presiden Indonesia tahun 2024 'yang memastikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden Indonesia terpilih pada periode 2024-2029, jelas wasekjend SOKSI saiful chaniago.
Lanjut Chaniago, 'pak Airlangga Hartarto sebagai menko perekonomian Indonesia telah mampu memastikan stabilitas ekonomi nasional dengan sangat baik, karenanya tidak alasan yang substansial dan konstitusional 'guna kemudian mengakhiri kepemimpinan Airlangga Hartarto sebagai ketua umum partai Golkar pada musyawarah nasional luar biasa alias Munaslub, tegas politisi partai Golkar yang juga wakil ketua umum DPP KNPI, Saiful Chaniago.
Baca juga:
Tony Rosyid: Siapa Pasangan Ideal Anies?
|
Chaniago menilai, forum Munaslub merupakan momentum yang diselenggarakan apabila kepemimpinan partai Golkar bermasalah secara konstitusional ataupun gagal dalam menunaikan kewajibannya sebagai pemimpin Golkar. Kepemimpinan Airlangga Hartarto sebagai ketua umum partai Golkar justru sangat baik dalam memastikan partai Golkar sebagai partai politik yang memperoleh nilai tertinggi ditengah seluruh lapisan masyarakat Indonesia saat ini.
Kemudian, Ketum Airlangga Hartarto 'senantiasa konsisten menjalankan semua keniscayaan konstitusional berorganisasi dengan sangat bertanggungjawab. Artinya kemudian, forum Munaslub tidak memiliki alasan substansial dan alasan konstitusional yang terukur untuk kemudian diselenggarakan dalam waktu yang tidak konsisten terhadap jadwal musyawarah nasional yang telah menjadi ketetapannya secara konstitusional, tandas Wasekjend SOKSI saiful chaniago.
Kami mengajak seluruh kader Golkar seluruh Indonesia, "agar lebih mengutamakan kepentingan konstitusional Golkar", dan harus memastikan kebersamaan dalam semua kepentingan partai Golkar. Sehingga kemudian, Golkar tidak terjebak pada subjektifitas kepentingan pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab terhadap eksistensi dan masa depan partai Golkar, ajak chaniago.
"Siapapun memiliki hak untuk memimpin partai Golkar, selama yang bersangkutan memenuhi persyaratan konstitusional Golkar", tapi 'tidak boleh memaksa" kepentingannya dengan mengabaikan nilai-nilai konstitusional yang menjadi pedoman berorganisasi partai Golkar, harap pemimpin pemuda Indonesia saiful chaniago.
"Sekali lagi, kami mengajak seluruh kader Golkar seluruh Indonesia, bahwa ketua umum Golkar Airlangga Hartarto adalah pemimpin Golkar yang telah sukses memimpin partai Golkar, dan ketum Airlangga pun sukses sebagai menko perekonomian Indonesia saat ini" tegas saiful chaniago.
Dengan demikian, sepatutnya "kita semua keluarga besar partai Golkar" wajib memberikan apresiasi dan penghargaan terbaik kepada beliau pak Airlangga Hartarto. Kami berkesimpulan "bahwa momentum Munaslub" merupakan momentum yang secara langsung telah merendahkan harkat dan martabat Airlangga Hartarto sebagai pemimpin kita semua di Golkar, tutup politisi Golkar saiful chaniago.
(Jakarta 12 Agustus 2024)
Baca juga:
Tony Rosyid: Berebut Anies Baswedan
|